Optical Time Domain Reflectometer

2. Penggunaan dan Pemeliharaan Optical Time Domain Reflectometer

     Berikut ini uraian penjelasan penggunaan dan pemeliharaan optical time domain reflectometer.

a. Penggunaan Optical Time Domain Reflectometer

1. Pengertian OTDR

OTDR (Optical Time Domain Reflectometer) adalah alat yang digunakan untuk mengukur dan menganalisis performa serta kualitas instalasi serat optik. Alat ini bekerja dengan mengirimkan pulsa cahaya ke dalam serat optik dan mengukur pantulan cahaya (backscatter) yang kembali untuk mendeteksi redaman, lokasi sambungan (splicing), konektor, atau gangguan (faults).

2. Fungsi OTDR

  • Menentukan panjang kabel serat optik.

  • Mendeteksi dan mengukur redaman (loss) pada sambungan atau konektor.

  • Menemukan lokasi kerusakan atau gangguan pada kabel.

  • Menganalisis kualitas penyambungan serat.

  • Membuat dokumentasi hasil pengukuran (trace report).

3. Langkah-Langkah Penggunaan OTDR

Persiapan:

  • Pastikan OTDR dalam kondisi baik dan baterai terisi penuh.

  • Gunakan launch cable (kabel peluncur) dan receive cable jika diperlukan untuk pengukuran yang lebih akurat.

  • Bersihkan konektor dengan cleaner sebelum menyambungkan.

Langkah Operasional:

  1. Hidupkan OTDR.

  2. Atur parameter pengukuran, seperti:

    • Panjang gelombang (biasanya 1310 nm atau 1550 nm).

    • Rentang jarak (range).

    • Durasi pulsa.

    • Indeks bias (refractive index) dari kabel serat.

  3. Sambungkan kabel serat ke port OTDR.

  4. Mulai pengukuran (Start Test / Scan).

  5. Analisis hasil trace, perhatikan titik-titik dengan loss tinggi atau refleksi abnormal.

  6. Simpan dan dokumentasikan hasil.

4. Pemeliharaan OTDR

Pemeliharaan Harian/Rutin:

  • Bersihkan konektor secara teratur menggunakan alkohol isopropil dan tissue khusus.

  • Periksa port optik OTDR agar bebas dari debu atau goresan.

  • Simpan alat di tempat yang aman dan kering, hindari benturan fisik.

  • Kalibrasi secara berkala sesuai rekomendasi pabrikan (biasanya setahun sekali).

  • Periksa baterai dan charger, pastikan tidak bocor dan berfungsi baik.

5. Tips Tambahan

  • Selalu gunakan launch cable sepanjang minimal 100 meter agar pembacaan event pertama (konektor atau sambungan awal) lebih akurat.

  • Hindari membengkokkan kabel serat terlalu tajam saat pengukuran.

  • Simpan hasil pengukuran sebagai referensi untuk pemeliharaan jaringan di masa depan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

alat ukur multimeter analog